Strategi Membaca Cepat Soal Reading True/False/Not Given IELTS 

Strategi Membaca Cepat Soal Reading True/False/Not Given IELTS 

Kalau kamu sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi tes IELTS, khususnya bagian Reading, pasti pernah merasa kewalahan dengan banyaknya jenis soal yang harus dikerjakan dalam waktu terbatas. Salah satu tipe soal yang sering membuat peserta ragu dan terkecoh adalah True/False/Not Given. Sekilas terlihat sederhana, tinggal menentukan apakah suatu pernyataan benar, salah, atau tidak disebutkan dalam teks. Tapi faktanya, banyak peserta yang justru kehilangan poin karena tidak memahami trik di baliknya. 

Peserta tes IELTS sedang menganalisa teks untuk menjawab soal True, False, Not Given dengan strategi membaca cepat

Jenis soal ini sering kali menjebak karena perbedaan antara “False” dan “Not Given” sangat halus dan memerlukan ketelitian tinggi. Tidak sedikit peserta yang salah menjawab hanya karena mereka mengandalkan pengetahuan pribadi atau tidak cukup jeli menangkap perbedaan makna dalam teks. Dalam kondisi tes yang dibatasi waktu, tekanan semacam ini bisa membuat siapa pun panik dan terburu-buru dalam mengambil keputusan. 

Nah, kabar baiknya, ada cara untuk menyiasati soal-soal seperti ini tanpa harus membaca teks secara keseluruhan dari awal sampai akhir. Dengan menerapkan strategi membaca cepat yang tepat, mulai dari mengenali kata kunci, memahami parafrasa, hingga menggunakan teknik skimming dan scanning, kamu bisa menjawab soal dengan lebih efisien dan percaya diri. Yuk, simak pembahasan lengkapnya di artikel ini agar kamu bisa menghadapi soal True/False/Not Given dengan strategi yang matang! 


Memahami Format Soal True/False/Not Given 

Jenis pertanyaan True/False/Not Given biasanya muncul dalam bagian akademik maupun general training pada IELTS Reading. Kamu akan diberikan beberapa pernyataan dan diminta menentukan: 

True: Jika pernyataan tersebut sesuai dengan informasi yang tercantum di teks. 
False: Jika pernyataan bertentangan dengan informasi yang terdapat dalam teks. 
Not Given: Jika informasi dalam pernyataan tidak disebutkan atau tidak bisa dipastikan dari teks. 

Contoh: 
Teks: 
“Research has shown that eating breakfast improves concentration levels in school children.” 

Pernyataan: 
“Children who skip breakfast perform poorly in school.” 
Jawaban: True – karena teks menyatakan bahwa sarapan meningkatkan konsentrasi, yang mengarah pada performa yang lebih baik. 

Namun, jika pernyataan berbunyi: 
“All children who eat breakfast get higher grades,” jawabannya adalah Not Given, karena teks tidak menyebutkan soal nilai atau semua anak. 


Mengapa Soal Ini Menantang? 

Tipe soal True/False/Not Given menuntut kemampuan memahami teks secara mendalam dan memperhatikan detail-detail kecil. Banyak peserta terjebak karena: 

1. Menggunakan pengetahuan pribadi. 
Jawaban harus didasarkan sepenuhnya pada informasi dalam teks. 
2. Salah membedakan antara False dan Not Given. 
False berarti ada informasi yang bertentangan. Not Given berarti tidak ada informasi yang mendukung atau menyanggah. 
3. Kesulitan menemukan informasi dalam waktu terbatas. 
Ini sebabnya kemampuan membaca cepat sangat diperlukan. 



Strategi Membaca Cepat: Kunci Efisien Menjawab Soal 

IELTS Reading terdiri dari 3 bagian dengan total waktu 60 menit. Kamu perlu membaca sekitar 2.000–2.500 kata dan menjawab 40 pertanyaan. Rata-rata, kamu hanya punya waktu 1–1,5 menit per soal. Oleh karena itu, strategi membaca cepat sangat penting. Berikut adalah strategi membaca cepat yang bisa kamu terapkan: 

1. Baca Pertanyaan Dulu, Bukan Teksnya 
Langsung membaca teks dari awal bisa menyita waktu dan tidak efisien. Sebaliknya, baca semua pernyataan soal terlebih dahulu agar kamu tahu informasi apa yang harus dicari. 

2. Identifikasi Kata Kunci (Keywords) 
Tandai kata-kata kunci dalam pernyataan, seperti angka, nama tempat, nama tokoh, istilah teknis, atau kata benda unik. Kata kunci ini akan kamu gunakan saat melakukan scanning di teks. 
Contoh: 
• “In 2022, the government launched a new policy on waste management.” 
• Kata kunci: “2022,” “government,” “new policy,” “waste management.” 



3. Gunakan Teknik Skimming dan Scanning 

Mahasiswa sedang diskusi teknik skimming dan scanning untuk menghadapi soal Reading IELTS secara efektif

Skimming: Membaca cepat untuk mendapatkan gambaran umum isi teks. Fokus pada kalimat pembuka dan penutup paragraf. 
Scanning: Menelusuri teks dengan cepat untuk menemukan kata kunci atau sinonimnya. 

Gunakan scanning untuk menemukan bagian teks yang relevan dengan pernyataan soal.  



4. Waspadai Sinonim dan Parafrasa 

IELTS sering menyamarkan jawaban dengan menggunakan parafrasa atau sinonim. Misalnya: 

• Soal: “The committee agreed to reduce the budget.” 
• Teks: “The panel decided to cut down on expenses.” 

Keduanya menyampaikan informasi yang sama dengan kata-kata berbeda. 



5. Pahami Konteks Kalimat 

Jangan hanya mengandalkan satu kata. Baca satu atau dua kalimat sebelum dan sesudah kata kunci untuk memahami konteksnya secara menyeluruh. Terkadang, jawaban terletak pada implikasi atau penjelasan lanjutan. 



6. Gunakan Logika Deduktif untuk Menentukan Jawaban 

Setelah menemukan bagian teks yang relevan: 

• Jika informasi dalam teks mendukung pernyataan = True 
• Jika informasi dalam teks bertentangan = False 
• Jika teks tidak cukup memberi informasi = Not Given 

Perlu diingat: hanya karena suatu informasi terasa “masuk akal” bukan berarti jawabannya “True”. Fokuslah pada teks, bukan asumsi pribadi. 



7. Latih Teknik Eliminasi 

Jika kamu ragu, gunakan metode eliminasi: 

• Apakah teks mendukung pernyataan? Jika iya, coret False dan Not Given. 
• Apakah teks justru menentang pernyataan? Jika iya, coret True dan Not Given. 
• Kalau teks tidak membahas topik yang relevan, jawabannya pasti Not Given. 



Contoh Latihan dan Analisis Jawaban 

Teks: 
“The renewable energy sector grew by 15% in 2021, driven primarily by solar and wind investments.” 
Pernyataan: 
1. The renewable energy sector grew in 2021. → True 
2. Solar and wind energy are the only sources of renewable energy. → Not Given (teks tidak menyebutkan bahwa hanya solar dan wind yang ada) 
3. The sector declined in 2020. → Not Given (tidak ada informasi tentang tahun 2020) 
4. Solar energy had the highest growth in 2021. → Not Given (tidak disebutkan perbandingan antar jenis energi)

Latihan seperti ini sangat membantu memperkuat pemahaman dan kecepatan membaca kamu.  



Tips Praktis untuk Meningkatkan Kemampuan 


1. Latihan Harian dengan Timer 

Gunakan aplikasi atau stopwatch saat berlatih agar terbiasa membaca cepat di bawah tekanan waktu. 



2. Gunakan Buku Resmi dan Sumber Kredibel 

Cambridge IELTS Series 
The Official Cambridge Guide to IELTS 
British Council Practice Materials 



3. Bangun Kosakata dan Sinonim

Catat kata-kata baru beserta sinonimnya. Misalnya:

• Catat kata-kata baru beserta sinonimnya. Misalnya: 
• “increase” = rise, grow, escalate 
• “decrease” = drop, reduce, fall 



4. Tonton Video Strategi IELTS

Banyak channel YouTube edukatif seperti: 

• IELTS Liz 
• E2 IELTS 
• AcademicEnglishHelp 



5. Bergabung dalam Grup Belajar 

Diskusi soal dengan teman akan membantu kamu melihat perspektif lain dan mengasah logika.



6. Gunakan Aplikasi Latihan IELTS 

• Magoosh IELTS 
• IELTS Prep by British Council 
• IELTS Test Pro 



Kesalahan Umum yang Harus Dihindari 

1. Membaca teks terlalu lama tanpa strategi. 
2. Tidak menandai kata kunci saat membaca soal. 
3. Menggunakan pengetahuan pribadi untuk menjawab. 
4. Tidak mengenali parafrasa atau sinonim. 
5. Melewatkan kalimat penting karena terlalu terburu-buru. 
Dengan menyadari kesalahan-kesalahan ini, kamu bisa memperbaiki cara belajar dan menjadi lebih siap. 

Menguasai strategi membaca cepat untuk menjawab soal True/False/Not Given memang bukan hal yang instan. Dibutuhkan pemahaman yang baik terhadap struktur teks, latihan yang berkelanjutan, serta kemampuan untuk berpikir kritis saat menganalisis setiap pernyataan. Namun, dengan pendekatan yang tepat, kamu tidak hanya bisa menjawab soal dengan lebih cepat, tapi juga meningkatkan akurasi secara signifikan. Ingat, setiap soal yang kamu jawab dengan benar adalah langkah lebih dekat menuju skor IELTS yang kamu impikan. 

Kalau kamu merasa butuh bimbingan yang lebih terstruktur dan ingin belajar langsung dari instruktur berpengalaman, kamu bisa mengikuti kursus IELTS Preparation di Pusat Bahasa Telkom University.  

Tutor IELTS Preparation Pusat Bahasa Telkom University menjelaskan materi di kelas kursus yang sedang berlangsung

Program ini dirancang khusus untuk kamu yang memiliki skor EPrT ≥ 475 dan ingin mempersiapkan diri menghadapi tes IELTS dengan lebih matang. Dalam kursus ini, kamu akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang format tes, latihan per keterampilan, simulasi tes, serta umpan balik dari instruktur yang akan membantumu meningkatkan performa di setiap sesi. Kursus ini terbagi dalam tiga level sesuai dengan kemampuan awal peserta, sehingga kamu bisa belajar sesuai kebutuhanmu. 

Setelah merasa siap, jangan ragu untuk langsung mendaftar tes IELTS resmi di Pusat Bahasa Telkom University. Sertifikat IELTS tidak hanya membuka pintu menuju universitas impianmu di luar negeri, tetapi juga menjadi nilai tambah di dunia kerja internasional. Jadi, tunggu apa lagi? Manfaatkan kesempatan ini untuk belajar secara optimal, raih skor terbaikmu, dan wujudkan mimpi akademik maupun profesionalmu bersama Pusat Bahasa Telkom University. Selamat belajar dan semoga sukses! 

Penulis: Pusat Bahasa Tel-U | Editor: Auliya Rahman P | Foto: Pusat Bahasa Tel-U


Eksplorasi konten lain dari Telkom University Language Center

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *