TOEIC Speaking dan Writing: Format, Contoh Soal dan Tips Jitu!
Kalau kamu sedang mempersiapkan diri menghadapi tes TOEIC, selamat! Kamu sudah berada di jalur yang tepat untuk membuka peluang karier internasional. Tapi, apakah kamu hanya fokus pada bagian Listening dan Reading saja? Kalau iya, kamu perlu mulai melirik dua bagian lain yang nggak kalah penting, yaitu TOEIC Speaking dan Writing. Kemampuan berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris jadi nilai plus besar saat melamar kerja, apalagi di perusahaan global atau multinasional.
Sayangnya, masih banyak orang yang menganggap bagian Speaking dan Writing itu “menakutkan”. Padahal, keduanya bisa dikuasai dengan strategi belajar yang tepat dan latihan rutin. Tes ini sebenarnya dirancang bukan untuk menguji seberapa ‘pintar’ kamu, tapi seberapa efektif kamu bisa berkomunikasi dalam konteks profesional. Jadi, kamu nggak perlu jadi native speaker untuk bisa dapat skor tinggi.
Di artikel ini, kita akan bahas tuntas mulai dari format soal TOEIC Speaking dan Writing, contoh-contoh soal, sampai dengan tips praktis supaya kamu bisa lebih percaya diri dan siap menghadapi tes. Artikel ini cocok untuk kamu, mahasiswa atau fresh graduate, yang ingin tampil maksimal di dunia kerja internasional. Yuk, kita mulai!
Apa Itu TOEIC Speaking dan Writing?
TOEIC (Test of English for International Communication) adalah tes yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris dalam konteks dunia kerja internasional. Kalau kamu daftar kerja di perusahaan asing, bagian HRD pasti senang lihat skor TOEIC kamu tinggi, terutama di bagian Speaking dan Writing.
Berbeda dengan Listening dan Reading yang berbasis pilihan ganda, bagian Speaking dan Writing menguji kemampuan kamu secara langsung dalam berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan.
Format TOEIC Speaking Test
TOEIC Speaking terdiri dari 11 soal dan durasi tesnya sekitar 20 menit. Tes ini dilakukan menggunakan komputer dan kamu akan berbicara melalui mikrofon.
Rincian Soal Speaking TOEIC:
1. Membaca dengan Lantang (2 soal)
Kamu akan diminta membaca teks pendek dengan jelas dan tepat.
2. Menjelaskan Gambar (1 soal)
Akan muncul sebuah gambar, lalu kamu diminta mendeskripsikan gambar tersebut secara lisan.
3. Menjawab Pertanyaan (3 soal)
Kamu akan mendengar pertanyaan sederhana seperti “What is your favorite hobby?” dan kamu harus menjawab dengan cepat.
4. Menjawab Pertanyaan dengan Informasi Tertentu (3 soal)
Diberi tabel atau informasi, lalu kamu menjawab pertanyaan berdasarkan informasi itu.
5. Memberi Solusi (1 soal)
Kamu mendengar masalah yang dihadapi seseorang, lalu kamu harus memberikan saran atau solusi secara lisan.
6. Menyatakan Pendapat (1 soal)
Kamu diminta memberikan opini tentang topik tertentu dan mendukungnya dengan alasan.
Format TOEIC Writing Test
TOEIC Writing punya 8 soal dan berlangsung selama 60 menit. Kamu akan mengetik jawaban langsung di komputer.
Rincian Soal Writing TOEIC:
1. Menulis Kalimat Berdasarkan Gambar (5 soal)
Kamu melihat gambar lalu membuat satu kalimat deskriptif berdasarkan gambar tersebut.
2. Menanggapi Permintaan Tertulis (2 soal)
Biasanya berupa email singkat dan kamu diminta membalas email tersebut sesuai konteks.
3. Menulis Esai Pendapat (1 soal)
Kamu diminta untuk menulis esai sekitar 300 kata untuk mengungkapkan pendapat kamu tentang suatu topik, misalnya: “Do you agree or disagree with the idea of working from home?”
Contoh Soal TOEIC Speaking dan Writing
Contoh Soal Speaking – Mendeskripsikan Gambar
Contoh Jawaban:
“She is attending an online meeting. She is writing down some notes and listening carefully.”
Contoh Soal Writing – Menulis Kalimat Berdasarkan Gambar
Contoh Kalimat:
“The man is standing at a bus stop while it is raining. He is wearing a jacket and holding an umbrella.”
Tips Jitu Menghadapi TOEIC Speaking
1. Berlatih Bicara Setiap Hari
Coba rekam suara kamu saat menjawab pertanyaan umum. Ini bisa bantu kamu sadar cara bicaramu dan apa yang perlu diperbaiki.
2. Gunakan Struktur Jawaban yang Jelas
Misalnya saat diminta berpendapat: mulai dengan pendapat kamu, lalu beri alasan dan contoh.
3. Jangan Diam!
Lebih baik bicara dengan grammar kurang sempurna tapi lancar, daripada diam karena takut salah.
4. Gunakan Kosakata Kerja
Karena TOEIC kontekstual di dunia kerja, coba biasakan pakai istilah bisnis atau kantor.
Tips Jitu Menghadapi TOEIC Writing
1. Latihan Menulis Email Formal
Karena soal writing banyak soal email, sering-seringlah menulis email formal dalam bahasa Inggris.
2. Perhatikan Struktur Esai
Esai harus punya pembukaan, isi, dan penutup yang jelas. Jangan langsung asal nulis!
3. Gunakan Variasi Kosakata dan Tata Bahasa
Hindari mengulang-ulang kata yang sama. Coba gunakan sinonim dan struktur kalimat berbeda.
4. Jaga Waktu Saat Menulis
Jangan terlalu lama di satu soal. Pastikan kamu punya waktu cukup untuk soal terakhir (esai).
Penilaian TOEIC Speaking dan Writing
Nilai tiap bagian adalah sebagai berikut:
• Speaking: 0–200 poin
• Writing: 0–200 poin
Hasil akhir akan menunjukkan kemampuan kamu di level Beginner, Intermediate, atau Advanced. Tapi tenang, tidak ada nilai “tidak lulus” di TOEIC. Semua orang dapat skor, jadi kamu bisa tahu sejauh mana kemampuanmu dan apa yang perlu ditingkatkan.
Apakah Tes TOEIC Speaking & Writing Sulit?
Sebenarnya, tes ini tidak sesulit yang kamu bayangkan jika kamu mengetahui strateginya dan rajin latihan. Banyak peserta takut karena merasa “nggak jago ngomong atau nulis dalam bahasa Inggris”, padahal kunci utamanya adalah percaya diri dan terbiasa menggunakan bahasa Inggris secara aktif.
Rekomendasi Platform Latihan TOEIC Speaking dan Writing
Kalau kamu mau latihan secara mandiri, berikut beberapa platform yang bisa kamu coba:
• ETS.org → Situs resmi TOEIC. Ada contoh soal langsung dari penyelenggara.
• Testden.com → Simulasi TOEIC online.
• YouTube Channel: TST Prep & Magoosh → Banyak latihan dan tips dari pengajar TOEIC berpengalaman.
• Aplikasi: TOEIC Test Pro, TOEIC Practice Listening & Reading Test → Cocok untuk latihan harian di HP.
Bagian TOEIC Speaking dan Writing memang bukan yang paling mudah, tapi justru inilah yang akan menunjukkan seberapa siap kamu menghadapi tantangan komunikasi di dunia profesional. Kuncinya bukan hanya paham format soal, tapi juga konsisten latihan dan terbiasa menggunakan bahasa Inggris secara aktif. Jangan tunggu nanti, mulai latih speaking dan writing kamu dari sekarang!
Kalau kamu ingin persiapan yang lebih terarah dan dibimbing oleh instruktur profesional, kamu bisa mengikuti TOEIC Preparation Course dari Pusat Bahasa Telkom University. Kursus ini terdiri dari tiga level, masing-masing berlangsung selama 20 pertemuan (40 jam), dan mencakup semua keterampilan utama, Listening, Reading, Speaking, dan Writing. Di sini kamu tidak hanya belajar teori, tapi juga dapat latihan soal TOEIC dan feedback langsung dari pengajar supaya kamu tahu apa yang sudah bagus dan apa yang masih perlu diasah.
Dan saat kamu sudah siap menguji kemampuanmu, langsung saja daftarkan dirimu untuk tes TOEIC resmi di Pusat Bahasa Telkom University. Tes ini diakui secara internasional dan bisa jadi nilai plus besar saat kamu melamar kerja nanti. Jadi, tunggu apa lagi? Persiapkan dirimu sekarang dan buktikan bahwa kamu siap bersaing di dunia kerja global!
Penulis: Pusat Bahasa Tel-U | Editor: Auliya Rahman P | Foto: Pusat Bahasa Tel-U
Eksplorasi konten lain dari Telkom University Language Center
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
