Rahasia Cara Belajar Bahasa Asing Selama Bulan Ramadan

Rahasia Cara Belajar Bahasa Asing Selama Bulan Ramadan

Belajar bahasa selama bulan Ramadan bisa jadi merupakan momen yang cukup membosankan. Seharian menahan lapar dan dahaga terkadang membuat diri tidak begitu antusias untuk beraktivitas apalagi berpikir. Tapi, kini ada cara belajar bahasa asing yang ampuh teman-teman terapkan ketika ingin tetap produktif selama Ramadan. 

Setidaknya ada 8 cara untuk membebaskanmu dari sikap pasif selama bulan puasa dan pastinya membantumu mencapai tujuan belajar bahasa. Tanpa berlama-lama, yuk simak informasi berikut ini! 

Rencanakan Pembagian Materi 

membuat rencana belajar bahasa korea

Memasuki awal bulan puasa adalah waktunya membuat pembagian materi dan rencana belajar kedepannya. Tahap ini bisa teman-teman selesaikan dalam satu hari menggunakan informasi dari internet.  

Jangan lupa pertimbangkan level kemampuan bahasamu agar materi yang dipelajari nantinya sesuai. Untuk mengetahui levelmu, teman-teman bisa gunakan tes online gratis atau coba placement test di lembaga kursus yang menyediakan secara gratis.  

Setelah itu, barulah cari informasi tentang materi apa saja yang perlu dipelajari sesuai level. Informasi ini dapat teman-teman temukan dari beberapa sumber, seperti lembaga kursus atau blog pegiat bahasa. Lalu kombinasikan dan susun seluruh materi tersebut agar pembelajaranmu semakin komplet. 

Usahakan tidak ada hari yang terlewat untuk belajar bahasa agar terlatih dan semakin terbiasa mempraktikannya. Jika rencana belajarmu benar-benar dilakukan dengan disiplin, 1 bulan puasa mampu mengubah dirimu menjadi lebih fasih dari sebelumnya. 

Buat Waktu Khusus Belajar Bahasa 

Ramadan memang sangat sayang dilewatkan tanpa ibadah yang maksimal. Teman-teman juga mungkin sudah merencanaan rutinitas ibadah apa saja yang ingin dilakukan selama bulan puasa. Meski begitu, bukan berarti ini akan melunturkan niatmu juga untuk belajar bahasa. 

Misal, teman-teman ingin meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris. Ada tips belajar Bahasa Inggris di sela-sela ibadah Ramadan, lho. Kuncinya adalah tetapkan dulu waktu ibadahmu, seperti salat wajib, salat tarawih, tadarus, dan sahur. Bukan hanya itu, teman-teman juga harus disiplin mengerjakannya di waktu yang telah ditentukan. 

Setelah itu, susun jadwal belajar Bahasa Inggris di waktu-waktu yang teman-teman inginkan. Ada baiknya pilih waktu-waktu yang membuatmu benar-benar fokus. Seperti, saat sebelum sahur, setelah salat wajib, setelah salat tarawih, dan sebelum tidur selama kurang lebih satu jam.  

Lebih sering tentu akan lebih baik, namun pastikan untuk lakukan dengan konsisten tanpa ada absen.  

Cara Belajar Bahasa Asing dengan Manfaatkan Waktu Luang 

Jika kesibukan semasa Ramadan juga padat seperti bulan-bulan biasanya, artinya menggunakan waktu luang adalah cara belajar bahasa asing yang tepat. Namun, pastikan hal ini sudah masuk dalam perhitungan rencana awal belajar bahasa asing, sehingga porsi belajarnya pun pas. 

Belajar bahasa di waktu yang cukup singkat, seperti istirahat, ada baiknya hanya mempelajari sesuatu yang ringan. Misalnya me-review apa yang sudah dipelajari sebelumnya dan mempraktikannya.  

Objek praktiknya pun bisa dengan menggunakan pekerjaan yang sedang teman-teman selesaikan. Misal, teman-teman sedang belajar cara menulis karakter Bahasa Mandarin, teman-teman bisa coba lakukan latihan sederhana menulis kosakata aktivitasmu atau benda disekitar. Jadi jangan khawatir. Meskipun Bahasa Mandarin tergolong cukup sulit, memanfaatkan waktu luang dengan pikiran yang santai bisa menjadi tips mudah belajar Bahasa Mandarin selama Ramadan. 

Tambah Waktu Untuk Baca Buku atau Artikel Berbahasa Asing  

Menerapkan cara belajar bahasa asing dengan membaca buku

Membaca buku berbahasa asing terbukti mampu membantu meningkatkan keterampilan bahasa. Umumnya, hal ini menjadi salah satu cara cepat belajar Bahasa Inggris agar bisa lebih banyak mengetahui vocabulary. Namun, cara ini juga bisa teman-teman terapkan apabila tengah belajar bahasa asing lainnya untuk tujuan yang sama. 

Akan tetapi, sesungguhnya rasa malas yang mendominasi saat puasa lah tantangan utama untuk aktif membaca buku. Beberapa orang, bahkan merasa mual selama puasa, sehingga semakin memancing rasa malas untuk beraktivitas seperti biasanya.  

Nah, untuk mengatasinya, teman-teman bisa terapkan waktu jeda antara membaca. Misal membaca selama 5 menit, lalu jeda 1 menit, dan ulangi kembali. Atau jika ingin jeda waktu sedikit lebih lama untuk me-refresh diri juga sama sekali tidak masalah, asalkan lanjutkan kembali kegiatan membaca. 

Tak lupa, pastikan buku memiliki genre yang teman-teman sukai. Membaca artikel online dalam bahasa yang sedang teman-teman pelajari juga alternatif brilian. Terlebih, teman-teman bisa ganti topik artikel apapun, jadi tidak akan terlalu membosankan. 

Dengarkan Podcast Berbahasa Asing 

Kiat ini seringkai muncul dari tips belajar bahasa inggris karena jumlah podcast berbahasa Inggris yang memang sangat banyak. Tapi, jangan sedih, karena teman-teman juga bisa temukan podcast ataupun obrolan-obrolan berbahasa asing lainnya lewat berbagai sumber di internet. 

Mendengarkan podcast akan menjadi ajang melatih kemampuan mendengar selama Ramadan. Cara ini juga bisa menjadi alternatif ketika sudah tidak begitu fokus untuk membaca buku atau artikel, agar tetap produktif. 

Sebisa mungkin, pilihlah tema obrolan yang sesuai preferensimu. Apabila ada kosakata yang belum dimengerti, tidak perlu pusing. Teman-teman hanya perlu untuk lebih sering mendengarkan podcast dengan bahasa yang dipelajari. Lama kelamaan, telinga teman-teman akan familiar dan lebih mudah memahami konteks yang disampaikan podcaster.  

Aktif Berdiskusi dengan Sesama Pelajar 

Apabila teman-teman pernah dengar Kampung Inggris, ketahuilah bahwa berdiskusi dalam Bahasa Inggris setiap hari adalah aktivitas yang mereka lakukan. Biasanya, program latihan ini berlangsung paling cepat 2 minggu dan setelah itu rata-rata peserta sudah lebih fasih dari sebelumnya. Tak heran, program ini juga kerap disebut sebagai cara cepat belajar Bahasa Inggris. 

Nah, program seperti itulah yang bisa teman-teman tiru selama bulan Ramadan. Setidaknya aktivitas ini bisa teman-teman lakukan setelah mampu menyusun suatu kalimat, sehingga bisa berdialog meskipun sederhana.  

Ajak rekan-rekan yang sama-sama sedang berlatih bahasa untuk membahas topik-topik umum. Topik-topik menarik lain yang lebih kompleks juga sangat direkomendasikan agar semakin melatih kemampuan berpendapat dan keterampilan mengucapkan kosakata.  

Tetapkan Target Belajar dan Keterampilan 

Belajar bahasa asing tentu akan lebih efektif jika dilakukan berdasarkan target. Kemampuanmu pun tidak akan stagnan karena perkembangan materi dan latihan yang selalu bervariasi menyesuaikan keterampilan yang sudah dikuasai sebelumnya. 

Target utama belajar bahasa asing tentunya agar lebih fasih, baik dari segi pemahaman, keterampilan membaca, menulis, dan mendengarkan. Buat target ini sebagai target besar yang diproyeksikan harus tercapai selama 1 bulan.  

Kemudian, tetapkan juga target harian. Seperti, sudah harus mengerti hangeul di hari pertama, harus bisa menulis hangeul dan beberapa kosakata di hari kedua, dan seterusnya. Lakukan penargetan ini sedari hari pertama puasa saat sedang membuat rencana belajar.  

Belajar dengan Kursus Bahasa, Jadi Lebih Seru 

Melakukan Tips belajar Bahasa Inggris dengan Mengikuti Kursus Bahasa Inggris

Dengan mengikuti kursus bahasa asing, maka teman-teman akan mengenal sesama pelajar bahasa asing dengan tujuan yang sama. Bukan hanya itu. Belajar via kursus juga cenderung lebih menarik karena akan ada berbagai program dan model belajar yang berbeda dari cara otodidak. 

Salah satunya dengan menggunakan games yang melibatkan banyak peserta agar semakin seru. Serta masih ada lagi berbagai model belajar lain yang membuatmu semakin mengerti materi tanpa merasa terbebani. Berbeda sekali bukan dengan belajar secara mandiri? 

Jelas begitu, karena kurikulum dan rencana pembelajaran telah didesain oleh tutor dan tim yang berpengalaman. Kelas bahasa seperti itu sama sekali tidak sulit ditemukan di kursus bahasa asing LaC Telkom University.  

Untuk membantu teman-teman mencapai target bahasa dengan cara yang asyik, LaC Telkom University bekerja sama dengan berbagai institusi terpercaya. Seperti kursus Bahasa Prancis yang telah bekerjasama dengan IFI (Institut Francais Indonesie), sebuah lembaga pusat kebudayaan dan Bahasa Prancis resmi.  

Atau bagi teman-teman yang ingin belajar bagi teman-teman yang tertarik dengan Bahasa Korea, jangan khawatir. LaC Telkom University juga bekerja sama dengan King Sejong Institute Bandung 2 untuk memastikan tujuan belajar teman-teman tercapai.  

Bagaimana? Ikut kursus bisa menjadi rahasia cara belajar bahasa asing yang jitu, bukan? Yuk segera cek informasi kelas bahasa LaC Telkom University yang teman-teman inginkan dan daftarkan dirimu! 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *