Metode Interaktif Belajar Bahasa Indonesia melalui Musik & Film 

Metode Interaktif Belajar Bahasa Indonesia melalui Musik & Film 

Belajar bahasa baru sering kali menjadi sebuah tantangan, hal itu biasanya dirasakan oleh kita yang ingin menguasai bahasa lain selain bahasa Indonesia. Ternyata, hal itu juga dirasakan oleh penutur asing yang sedang belajar dan ingin memperdalam bahasa Indonesia, lho. Menurut mereka, selain tata bahasa dan kosakata yang berbeda, ada juga aspek pelafalan dan intonasi yang perlu diperhatikan. Namun, belajar bahasa tidak harus menjadi proses yang membosankan dan penuh tekanan. Justru, dengan pendekatan yang tepat, mempelajari bahasa dan budaya negara lain dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermakna. 

Dahulu, kata belajar identik dengan buku tebal dan merupakan kegiatan yang membosankan. Namun seiring berkembangnya zaman dan teknologi, kegiatan belajar telah banyak mengalami modifikasi. Mulai dari metode yang digunakan, media dan kemudahan lainnya yang didapatkan akibat berkembangnya teknologi. Salah satu metode belajar yang saat ini sedang berkembang dan dinilai sangat menarik serta efektif adalah melalui musik dan film. Musik mampu membantu pelajar dalam memahami pengucapan dan irama bahasa secara alami, sementara film menawarkan gambaran nyata tentang bagaimana bahasa digunakan dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari. Melalui media ini, penutur asing tidak hanya belajar bahasa, tetapi juga memahami ekspresi budaya yang melekat dalam komunikasi orang Indonesia. 

Seorang pelajar asing sedang belajar bahasa Indonesia dengan mendengarkan musik melalui headphone

Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana musik dan film dapat menjadi alat interaktif yang membantu proses belajar bahasa Indonesia bagi penutur asing dengan cara yang lebih menyenangkan. Dengan pendekatan yang santai namun tetap informatif, semoga pembaca bisa mendapatkan wawasan baru yang memudahkan mereka dalam perjalanan belajar bahasa Indonesia. 



Mengapa Musik dan Film Efektif untuk Belajar Bahasa Indonesia? 

Nah, sebelum teman-teman bertanya. Kenapa musik dan film dianggap sebagai metode yang efektif untuk mempelajari bahasa Indonesia bagi penutur asing. Simak beberapa penjelasan berikut untuk mengetahui alasannya. 

1. Meningkatkan Pemahaman Kosakata dan Tata Bahasa 
Salah satu manfaat utama belajar melalui musik dan film adalah penambahan kosakata secara alami. Dalam lagu-lagu Indonesia, lirik sering kali mengandung berbagai macam kosakata, dari yang baku hingga slang yang sering digunakan oleh anak muda. Begitu juga dengan film, di mana dialog antarkarakter bisa menjadi contoh nyata penggunaan bahasa dalam kehidupan sehari-hari. 

2. Membantu Pengenalan Pelafalan dan Intonasi 
Musik dan film memberikan eksposur yang lebih banyak terhadap cara orang Indonesia berbicara. Melalui lagu, pelajar dapat menirukan pelafalan kata-kata dengan lebih mudah. Sementara itu, film memberikan gambaran bagaimana intonasi dan ekspresi digunakan dalam berbagai situasi, dari percakapan santai hingga diskusi serius. 

3. Memperkenalkan Budaya Indonesia 
Bahasa dan budaya adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Dengan mendengarkan musik Indonesia atau menonton film Indonesia, penutur asing bisa lebih memahami kebiasaan, adat istiadat, serta nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat Indonesia. Ini akan sangat membantu dalam berkomunikasi secara lebih alami dengan penutur asli. 

4. Membantu dalam Pengingatan Jangka Panjang 
Penelitian menunjukkan bahwa informasi yang disampaikan melalui media audiovisual lebih mudah diingat dibandingkan dengan teks tertulis saja. Lagu-lagu yang menarik dan film yang emosional dapat membantu pelajar mengingat kosakata dan frasa dalam jangka waktu yang lebih lama. 


Cara Menggunakan Musik dan Film untuk Belajar Bahasa Indonesia 

Lantas bagaimana cara yang dapat kita terapkan untuk memanfaatkan dua metode ini? Yap, walaupun musik dan film dianggap dapat mempermudah proses belajar bahasa Indonesia, tapi tidak dipungkiri bahwa pemilihan jenis lagu dapat mempengaruhi proses belajar bagi penutur asing. Berikut beberapa cara yang dapat kita gunakan untuk menerapkan dua metode diatas. 


1. Memilih Lagu yang Sesuai 

Untuk pemula, memilih lagu yang memiliki lirik jelas dan pelafalan yang tidak terlalu cepat adalah langkah awal yang baik. Beberapa genre yang direkomendasikan adalah pop dan balada karena biasanya memiliki lirik yang lebih mudah dipahami. 

Rekomendasi Lagu: 
“Laskar Pelangi” – Nidji: Lagu ini memiliki lirik yang inspiratif dan mudah dipahami. 
“Akad” – Payung Teduh: Cocok untuk mengenal kosakata tentang cinta dan hubungan. 
“Rumah Kita” – God Bless: Lagu ini mengajarkan tentang kehidupan dan kebangsaan. 

Cara belajar dengan lagu: 
1. Dengarkan lagu secara keseluruhan. 
2. Baca lirik sambil mendengarkan. 
3. Cari arti kata-kata yang tidak dimengerti. 
4. Nyanyikan lagu untuk melatih pelafalan. 


2. Menonton Film dengan Subtitle 

Adegan dari film Indonesia dengan subtitle, membantu penutur asing memahami bahasa Indonesia

Film adalah cara yang sangat efektif untuk belajar bahasa karena menampilkan berbagai ekspresi dan intonasi secara langsung. Untuk pemula, menonton dengan subtitle bahasa Indonesia dapat membantu memahami konteks percakapan lebih baik. Sedangkan bagi yang sudah cukup mahir, menonton tanpa subtitle bisa menjadi tantangan menarik. 

Rekomendasi Film: 
“Ada Apa dengan Cinta?” (2002): Film romantis yang menampilkan bahasa gaul khas remaja Indonesia. 
“Laskar Pelangi” (2008): Mengisahkan perjuangan anak-anak di daerah terpencil untuk mendapatkan pendidikan. 
“Keluarga Cemara” (2018): Film keluarga yang memiliki banyak dialog sederhana dan penuh makna. 

Cara belajar dengan film: 
1. Tonton film dengan subtitle bahasa Indonesia untuk pemahaman awal. 
2. Catat kata-kata atau frasa baru yang ditemukan. 
3. Coba ulangi dialog atau adegan tertentu untuk melatih pelafalan. 
4. Diskusikan isi film dengan teman atau tutor bahasa Indonesia. 


3. Membuat Playlist dan Watchlist  

Agar belajar menjadi lebih terstruktur, buatlah playlist lagu-lagu favorit dalam bahasa Indonesia serta daftar film yang ingin ditonton. Kamu dapat mencari rekomendasi-rekomendasi film maupun lagu melalui media sosial atau temanmu. Sehingga, playlist dan watchlist yang kamu miliki selalu ter-update. Dengan begitu, kosakata yang dimiliki semakin bertambah dan kamu tidak akan merasa bosan mendengarkan atau menonton setiap hari untuk meningkatkan pemahaman dan memori bahasa secara tidak langsung.  
 
 
Belajar bahasa Indonesia melalui musik dan film adalah metode yang menyenangkan, efektif, dan tidak membosankan. Dengan mendengarkan lagu-lagu Indonesia dan menonton film-film berkualitas, penutur asing dapat memperkaya kosakata, meningkatkan pemahaman tata bahasa, serta mengenal lebih dalam budaya Indonesia. 

Kelas interaktif BIPA di Telkom University, di mana siswa asing belajar bahasa Indonesia secara langsung

Nah, jika kamu merupakan penutur asing dan ingin meningkatkan keterampilan bahasa Indonesia dengan lebih mendalam, kamu dapat bergabung dengan program Kursus BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) di Pusat Bahasa Telkom University. Terdapat tiga program studi BIPA Telkom University, yaitu program regular, private dan kerjasama BIPA. Program BIPA Reguler dirancang untuk membantu peserta belajar berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dalam situasi dan konteks formal dan informal. Program BIPA Privat bersifat satu lawan satu (satu siswa, satu guru) untuk siswa yang menginginkan konten pengajaran yang lebih personal serta jadwal dan pengaturan yang lebih fleksibel. Sedangkan Program BIPA Kerjasama didasarkan pada kerjasama antara Universitas Telkom dengan lembaga-lembaga tertentu seperti pemerintahan dan lembaga lainnya. Program ini menawarkan berbagai kursus yang dirancang khusus untuk membantumu menguasai bahasa Indonesia dalam berbagai konteks, baik formal maupun informal. Kamu akan belajar melalui tugas-tugas interaktif yang memungkinkan kamu berbicara dan berinteraksi langsung dengan penutur asli. 

Tunggu apa lagi? Yuk segera daftarkan dirimu di Kursus BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) di Pusat Bahasa Telkom University. Jangan lewatkan kesempatan untuk tidak hanya belajar bahasa, tetapi juga menjelajahi budaya, kuliner, dan wisata Indonesia melalui program ini. Jadikan pengalaman belajar bahasa Indonesia lebih menyenangkan dan bermakna! 

Penulis: Pusat Bahasa Tel-U | Editor: Auliya Rahman P | Foto: Pusat Bahasa Tel-U

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *