KSI Bandung 2 Rayakan Hangeul & Chuseok dengan Permainan Korea

KSI Bandung 2 Rayakan Hangeul & Chuseok dengan Permainan Korea

Teman-teman pasti tidak asing dengan film Squid Game, kan?

Dalam film tersebut, teman-teman bisa melihat berbagai permainan tradisional Korea. Teman-teman penasaran ingin mencoba nggak sih? Dalam rangka merayakan hari Hangeul dan Chuseok, King Sejong Institute Bandung 2 (KSI Bandung 2) telah melaksanakan acara budaya berjudul 같이 한국 전통 놀이하자! Yuk Main Bareng Permainan Tradisional Korea!” pada hari Jumat, 10 Oktober 2025 pukul 09:30 – 12:00 WIB secara onsite di ruang 02.11, Grha Cacuk Sudarijanto-A, Telkom University. Melalui acara ini, KSI Bandung 2 berharap peserta menjadi lebih tahu mengenai permainan tradisional Korea.

Sambutan dari Ibu rika dan Hyewon ssaem

Acara dibuka dengan sambutan dari Ibu Rika Yuliant, M.I.Kom. selaku Kepala Bagian Pusat Bahasa Telkom University, dan Ibu Hyewon Lee selaku pengajar KSI Bandung 2. Kemudian, acara dilanjutkan dengan pengenalan hari Hangeul dan Chuseok, serta jenis-jenis permainan tradisional yang sering dimainkan saat Chuseok.

Hari Hangeul dirayakan setiap tanggal 9 Oktober untuk memperingati penciptaan dan penyebaran Hangeul. Sejak 2006, hari Hangeul ditetapkan sebagai hari libur nasional, lho! Sedangkan Hari Raya Chuseok dirayakan setiap tanggal 15 bulan 8 kalender lunar untuk berdoa memohon panen yang baik. Chuseok juga sering disebut Hangawi yang artinya hari besar di pertengahan musim gugur. Pada hari Chuseok biasanya dihidangkan beberapa

makanan khas Korea, salah satunya Songpyeon, yaitu kue beras yang dibentuk seperti bulan sabit dan diisi dengan biji wijen. Adapula permainan tradisional yang sering dilakukan saat Chuseok, seperti Yutnori, Jegichagi, dan Gongginori.

Penjelasan mengenai permainan tradisional korea

Acara dilanjutkan dengan penjelasan tata cara bermain 공기놀이 (Gongginori), 제기차기 (Jegichagi), dan 윷놀이 (Yutnori). Tidak hanya itu, para peserta juga mempelajari kosakata bahasa Korea yang berkaitan dengan permainan tersebut, sehingga peserta tidak hanya mengenal budaya Korea saja, namun mendapatkan ilmu baru mengenai bahasa Korea.

Peserta bermain gongginori

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan praktik permainan tradisional hingga pertandingan antar kelompok. Permainan yang pertama, yaitu 공기놀이 (Gongginori). Permainan ini cukup mirip dengan permainan bekel. Zaman dulu, gongginori menggunakan batu kecil sebagai alat permainan. Namun sekarang, gongginori berkembang menjadi bola plastik yang lebih aman dan nyaman saat dimainkan. Saat bermain gongginori, dibutuhkan 5 batu kecil dengan beberapa pola tertentu. Pemain harus melempar salah satu batu ke atas sambil mengambil batu lainnya kemudian menangkap batu yang sudah dilempar tadi. Permainan ini melatih koordinasi penglihatan dan gerakan tangan. Susah-susah gampang bukan?

Peserta memainkan jegichagi

Permainan selanjutnya adalah 제기차기 (Jegichagi), permainan tradisional yang dimainkan dengan menendang bola jegi secara terus menerus. Biasanya Jegichagi dimainkan dari awal musim dingin hingga awal tahun. Bola Jegi terbuat dari koin, logam, tanah atau batu yang dibungkus dengan kain atau kertas Hanji. Sekilas permainan ini mirip dengan sepak takraw.

peserta memainkan yutnori

Terakhir adalah 윷놀이 (Yutnori), permainan tradisional yang diyakini telah dimainkan sejak periode Baekje dan sangat dicintai oleh banyak orang selama periode Goryeo. Permainan ini menggunakan 4 buah batang kayu yang berperan sebagai dadu dan 4 buah bidak yang digerakkan di atas papan. Sekilas, permainan Yutnori mirip dengan permainan Ludo di Indonesia dengan cara bermain yang tentunya berbeda.

Setelah mengikuti seluruh permainan, para peserta terlihat sangat senang dan antusias mengikuti acara ini. Terlebih lagi, peserta juga dapat mengetahui sejarah hari Hangeul, Chuseok, dan permainan tradisional Korea yang sudah sering peserta lihat di media sosial.

“Sangat menyenangkan dan saya akan kembali mengikuti acaranya jika diadakan lagi” ucap Intan, peserta acara budaya 같이 한국 전통 놀이하자! Yuk Main Bareng Permainan Tradisional Korea!

Melalui acara budaya ini, para peserta mendapatkan pengalaman budaya Korea yang menyenangkan namun tetap edukatif. Selain itu, para peserta juga menjadi lebih tertarik untuk mendalami budaya dan bahasa Korea.

Ingin ikut acara budaya selanjutnya? Pantau terus informasi terbaru mengenai acara budaya di akun Instagram kami @ksi.bandung2 dan jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan pengalaman seru tentang budaya Korea!

Yuk, daftar kelas bahasa Korea di KSI Bandung 2 dan pelajari bahasa serta budayanya lebih dalam lagi bersama pengajar lokal dan penutur asing asli Korea!

Penulis: Pusat Bahasa Tel-U | Editor: Luna Aulia | Foto: Pusat Bahasa Tel-U


Eksplorasi konten lain dari Telkom University Language Center

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *